Bayangkan kita merupakan seseorang direktur pemasaran dari industri yang ingin memperoleh pelanggan baru. Industri memutuskan buat beriklan di majalah ataupun Televisi. Gimana metode memasang iklan di situ?
Simpel. Kita tinggal mempersiapkan modul iklannya( desain buat majalah, ataupun video buat Televisi), kemudian menghubungi majalah ataupun stasiun Televisi itu, membayar sekian juta rupiah. Voila! Kemudian iklan kita tayang di situ. Ingin iklannya bagus ataupun buat ketawa( semacam iklan Mastin xD), ingin yang jadi pembeli banyak ataupun sedikit, pokoknya kita wajib bayar sekian juta rupiah dahulu baru iklan tayang.
Kelainannya dengan Digital Advertising/ Periklanan Digital
Berbeda dengan periklanan di media tradisional semacam majalah/ Televisi itu, periklanan digital( digital advertising) memiliki tata cara yang jauh berbeda. Salah satu tata cara yang sangat universal merupakan Pay per click alias PPC advertising.
Dengan tata cara ini, industri kita hendak membayar iklan dikala iklan kita diklik. Tata cara semacam ini membenarkan periklanan kita jadi efisien. Kita dapat memastikan berapa banyak kita ingin menganggarkan duit buat beriklan serta mengenali hasilnya, apakah efisien ataupun tidak.
Salah satu industri yang sediakan jasa PPC advertising merupakan Google Ads. Kita telah ketahui, Google merupakan industri periklanan terbanyak di dunia. Berapa besar yang Google miliki dari iklan? 32, 2 miliyar dollar!
Salah satu layanan periklanan Google yang sangat banyak menciptakan pemasukan buat Google( pula banyak menolong bisnis di segala dunia buat tumbuh), merupakan Google AdWords.
Dikala kita melaksanakan pencarian di Google, terdapat yang bertuliskan‘ Angkatan darat(AD)’ corak kuning semacam foto ini kan? Inilah iklan PPC dari Google AdWords.
Contoh Iklan PPC Google AdWords
Dikala iklan‘ Pakaian dress muslimah’ dari Hijabenka. com ini diklik misalnya, barulah sang Hijabenka. com wajib membayar. Iklan tampak begini saja tidak membuat ia wajib membayar. PPC advertising berbeda dengan iklan di media tradisional yang buat tampak saja wajib berbayar, kita cuma membayar dikala iklannya diklik.
Nah, ini menimbulkan persoalan selanjutnya. Berapa Harga yang Wajib Kita Bayar Sekali Klik di Iklan AdWords?
Jawabannya: bermacam- macam. Itu bergantung dari seberapa berani kita menawar ataupun melelang.
PPC advertising semacam AdWords memakai sistem lelang buat memastikan iklan mana yang hendak ditampilkan di taman hasil pencarian buat keyword tertentu. Posisi iklan kita didetetapkan oleh proses lelang/ bidding di Google AdWords.
Tetapi tidak cuma mahal- mahalan berani bayar, terdapat pula mutu iklan dinilai oleh Google. Terus menjadi bagus mutu iklan kita, posisi iklan kita cenderung hendak lebih atas, dan harga per klik( alias CPC, Cost per click) cenderung terus menjadi murah.
Infografis: Metode Kerja Lelang di Google AdWords
Nah, buat mengenali lebih jauh tentang metode kerja sistem lelang/ bidding di Google AdWords, terdapat suatu infografis keren dari Wordstream. com.
Di infogafis yang keren ini, kita dapat mengenali: Metode kerja Google AdWords Apa yang turut dan dalam proses lelang/ bidding Gimana metode Google memastikan iklan mana ditampilkan di posisi mana.
Gimana metode Google memastikan berapa banyak yang wajib kita bayar per klik- nya( CPC, Cost per click) serta sebagian kabar lain tentang AdWords.
Selamat belajar menimpa PPC advertising dengan Google AdWords! Jangan lupa mampir baca artikel lain di blog ini yak!
Referensi: